Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, dari Said dan Hisyam,
dari Qatadah, dari Anas bin Malik Radhiallahuanhu, dari Nabi Muhammad
Shallallahu Alaihi Wassalam beliau bersabda, :
"Pada hari Kiamat
nanti orang orang yang beriman akan berkumpul di suatu tempat dan
berkata,"Siapakah seseorang yang dapat memberi syafaat untuk kita
dihadapan Allah?" Lalu mereka mendatangi Nabi Adam dan berkata,"Engkau
adalah bapak manusia, Allah menciptakanmu langsung dari Tangan-Nya,
menyuruh para malaikat untuk bersujud kepadamu, dan mengajarkanmu
nama-nama dari segala sesuatu, maka sampaikanlah syafaatmu kepada Allah
untuk kami agar kami dapat menenangkan diri di tempat ini."Nabi Adam
berkata,"Aku tidak berhak untuk memberikan syafaat untuk kalian..(lalu
Nabi Adam menyebutkan dosa yang telah dilakukan olehnya). Pergilah
kalian menghadap Nabi Nuh, karena ia adalah Rasul pertama yang diutus
oleh Allah kepada penduduk bumi."Maka merekapun segera menemui Nabi Nuh,
lalu Nabi Nuh berkata: "Aku tidak berhak untuk memberikan syafaat untuk
kalian..(lalu Nabi Nuh menyebutkan dosa yang telah dilakukan olehnya).
Pergilah kalian menghadap Nabi Ibrahim, karena ia adalah kesayangan
Allah."Maka merekapun segera menemui Nabi Ibrahim, lalu Nabi Ibrahim
berkata,"Aku tidak berhak untuk memberikan syafaat untuk kalian..(lalu
Nabi Ibrahim menyebutkan dosa yang telah dilakukan olehnya). Pergilah
kalian menghadap Nabi Musa, karena ia adalah hamba Allah yang diberikan
Kitab Taurat dan pernah berbicara langsung dengan Allah."Maka merekapun
segera menemui Nabi Musa, lalu Nabi Musa berkata,"Aku tidak berhak untuk
memberikan syafaat untuk kalian..(lalu Nabi Musa menyebutkan dosa yang
telah dilakukan olehnya). Pergilah kalian menghadap Nabi Isa, karena ia
adalah hamba Allah, Utusan-Nya, kalimat-Nya, dan ruh-Nya."Maka merekapun
segera menemui Nabi Isa, lalu Nabi Isa berkata,"Aku tidak berhak
memberikan syafaat untuk kalian..(lalu Nabi Isa menyebutkan dosa yang
telah dilakukan olehnya). Pergilah kalian menghadap Nabi Muhammad
Shallallahu Alaihi Wassalam, karena ia adalah hamba Allah yang telah
diampuni segala dosanya yang telah lalu dan yang akan datang."Maka
merekapun datang menghadapku untuk meminta syafaatku, dan aku pergi
menghadap Tuhanku, lalu aku meminta izin untuk bertemu dengan-Nya, dan
akupun diberikan izin untuk menemui-Nya. Ketika aku melihat Tuhanku,
maka akupun tersungkur bersujud kepada-Nya, lalu aku dibiarkan dalam
keadaan demikian hingga waktu yang dikehendaki-Nya, kemudian dikatakan
kepadaku,"Bangkitlah wahai Muhammad, katakan apa saja maka kamu akan
didengar, minta apa saja maka kamu akan diberikan, berikan syafaat maka
syafaat itu akan diterima."Lalu aku mengucapkan puji-pujian dengan
kalimat yang pernah diajarkan kepadaku. Setelah itu aku pun segera
memberikan syafaat kepada orang-orang yang aku kehendaki sesuai dengan
batasan yang diberikan padaku, dan mereka yang aku berikan syafaat pun
diizinkan untuk masuk ke dalam surga. Kemudian aku kembali menghadap
Tuhanku, ketika aku melihat Tuhanku, maka akupun tersungkur bersujud
kepada-Nya, lalu aku dibiarkan dalam keadaan demikian hingga waktu yang
dikehendaki-Nya, kemudian dikatakan kepadaku,"Bangkitlah wahai Muhammad,
katakan apa saja maka kamu akan didengarkan, minta apa saja maka kamu
akan diberikan, berikan syafaat maka syafaat itu akan diterima."Lalu aku
mengucapkan puji-pujian dengan kalimat yang pernah diajarkan kepadaku.
Setelah itu akupun segera memberikan syafaat kepada orang orang yang aku
kehendaki sesuai dengan batasan yang diberikan padaku, dan mereka yang
aku berikan syafaat pun diizinkan untuk masuk kedalam surga. Kemudian
aku kembali menghadap Tuhanku dan aku berkata,"Wahai Tuhanku, tidak ada
lagi yang tersisa di dalam neraka kecuali mereka yang ditetapkan didalam
Al-Quran bahwa mereka akan kekal abadi didalam neraka."Kemudian Nabi
Muhammad Shallallahu Alaihi Wassalam bersabda,"Siapapun akan dikeluarkan
dari neraka jika telah mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAH(Tiada Tuhan
melainkan Allah) dan dihatinya terdapat kebaikan meski seberat jewawut.
Kemudian akan dikeluarkan pula dari neraka siapapun yang telah
mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAH(Tiada Tuhan melainkan Allah) dan
dihatinya terdapat kebaikan meski seberat biji gandum. Kemudian akan
dikeluarkan pula dari neraka siapapun yang telah mengucapkan LAA ILAAHA
ILLALLAH(Tiada Tuhan melainkan Allah) dan dihatinya terdapat kebaikan
meski seberat atom.
berbagi...itulah yang akan menjadi titik singgung antara kita...kita bisa akrab bahkan saling memusuhi, sebab tidak semua berbagi akan menjadikan pihak-pihak tertentu menjadi kawan.
Kamis, 05 November 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
INILAH SEJARAH YANG TIDAK BOLEH DILUPAKAN OLEH KITA SEMUA
INILAH SEJARAH YANG TIDAK BOLEH DILUPAKAN OLEH KITA SEMUA Tgl 31 Oktober 1948 : Muso dieksekusi di Desa Niten Kecamatan Sumorejo Kabupaten ...
-
REFRESHING PEKALONGAN TEMPO DOELOE DIMANA AKU SAAT ITU? Loji Terminal Bis Alun-alun Pasar Anyar Kauman
-
Reiki sesungguhnya adalah suatu harmonisasi dan konsep penyatuan dengan Alam Semesta. Menguasai Reiki sama halnya Anda telah menguasai ...
-
Lima julukan nabi Ibrahim AS : 1. Khalilullah artinya : kekasih Allah, karena nabi Ibrahim AS selalu mengutamakan perintah-perintah lain...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar