Sabtu, 23 Januari 2016

Islam Itu Yang Benar


Ada yang memiliki hanya kepercayaan saja, tidak sampai derajat agama, tapi tetap saja berkata "apa yang saya yakini itu yang paling benar", dia bangga walau salah

Ada yang mempunyai hanya ideologi buatan manusia saja, dan tidak punya tuntunan akhirat, tapi berkata, "inilah sistem yang paling baik", dia bangga walau sesat

Anehnya, malah ada yang mengaku Muslim, tapi malah minder dengan Islamnya, lalu bilang "Allah tidak melihat agama, yang penting baik dalam hidup". Wow

Memang sekarang zamannya orang kelihatan berilmu tapi sesat dan menyesatkan, bahkan pemahaman tauhid saja tidak ajeg, walau bergelar panjang dan banyak

Padahal dalam ilmu tauhid, dasarnya jelas kalimat "Laa ilaaha illa Allah". Tiada sesembahan, tiada tuhan, selain hanya Allah saja, satu-satunya tiada serikat baginya

Lalu bagaimana mungkin menganggap ada kepercayaan lain atau ideologi lain yang sama benarnya seperti Islam? Padahal Allah sudah tegaskan, hanya Islam yang Dia ridhai

Dan bila keimanan dan ke-Islaman itu tidak penting, lalu untuk apa Rasulullah dan para sahabat berdakwah dan berjuang, didera, disiksa dan diboikot sebab Islam

Lalu untuk apa Allah menyampaikan klasifikasi manusia dalam Al-Quran? Ada yang beriman ada yang kafir, ada yang beroleh surga dan ada yang beroleh neraka

Lalu untuk apa Allah turunkan Al-Quran bila semua manusia boleh menentukan standar baik sendiri-sendiri? Bukankah Al-Quran itu petunjuk dan pembeda bagi kita

Manusia memang sama dihadapan Allah, sama-sama hamba-Nya, akan tetapi Allah sampaikan dalam Al-Quran, ada yang beriman ada yang kafir, yang manakah kita?

Perbuatan baik memang sama-sama manfaat, siapapun yang melakukannya, tapi Allah sampaikan juga pada kita, ada yang amalnya sampai akhirat ada yang hanya di dunia

Percayalah, sesalih apapun tampilannya, sepanjang apapun gelarnya, seterkenal dan apapun judulnya. Bila ada yang mengatakan semua agama sama, dia sedang mabuk

Rasulullah saja yang dijamin masuk surga, belajarnya langsung dari Jibril, kekasih Allah, banyak ibadah dan amal salihnya, bahkan tidak pernah mengatakan yang begitu

Anda? Bukan Nabi bukan Rasul, surga belum pasti, amal masih keteteran, ibadah masih berantakan, hisab juga menegangkan, lalu bilang semua agama sama, Anda siapa?

Dari Ustadz Felix Siauw (muallaf)

Tidak ada komentar: